| Selamat datang di zona integritas BBKK Makassar | | Wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani | | Dilarang memberikan suap / gratifikasi dalam bentuk apapun | | Laporkan bila ada permintaan gratifikasi melalui menu WBS pada website ini | | Pelayanan Hari Senin - Jumat (kecuali hari libur dan tanggal merah) | Jam Pelayanan 08.00 - 16.00 | | Wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani | | Selamat datang di zona integritas BBKK Makassar | | Wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani | | Dilarang memberikan suap / gratifikasi dalam bentuk apapun | | Laporkan bila ada permintaan gratifikasi melalui menu WBS pada website ini | | Pelayanan Hari Senin - Jumat (kecuali hari libur dan tanggal merah) | Jam Pelayanan 08.00 - 16.00 | | Wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani |



CEGAH PENYAKIT LEPTOSPIROSIS, LINTAS SEKTOR PELABUHAN MAKASSAR LAKUKAN RAPAT KOORDINASI


Makassar, Menindaklanjuti surat Kepala Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan Makassar terkait hasil pemeriksaan PCR Leptospira sp. di Wilayah Kerja Pelabuhan Makassar, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Utama Makassar melaksanakan Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Kesehatan Lingkungan Kerja Pencegahan Leptospirosis pada hari Selasa, 30 Januari 2024 di ruang rapat Bonerate, Jl Madura No 1 Pelabuhan Makassar.

Kegiatan dihadiri oleh komunitas pelabuhan yang terdiri dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Makassar, Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan Makassar, PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Makassar, PT. Pelindo Terminal Petikemas New Makassar, Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Makassar, Polsek Pelabuhan Soekarno Hatta dan beberapa institusi lainnya.

Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Makassar, Ir. Hernadi Tri Cahyanto, MT dalam sambutannya yang diwakili oleh Kepala Bidang Perkapalan dan Kelautan, Nusul S. Ritha, ST menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk upaya mencegah penyakit leptospirosis yang disebabkan bakteri Leprospira sp. dan karena adanya temuan tikus yang terkonfirmasi mengandung bakteri leptospira.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan Makassar mengutus Amran, SKM, M.Kes dan dr. Abbas Zavey Nurdin, Sp.Ok.,MKK untuk memberikan materi kepada peserta. Amran memaparkan faktor risiko penularan Leptospira sp.melalui tikus serta rekomendasi kesehatan lingkungan yang perlu dilakukan diantaranya menjaga kebersihan diri dengan mencuci tangan dan menjaga kebersihan lingkungan dengan menata dan membersihkan ruangan, membuang sampah pada tempatnya, menyiapkan tempat sampah tertutup, serta membasmi tikus dengan memasang perangkap.

Sementara itu Abbas, Kepala Wilayah kerja Pelabuhan Laut Makassar, memaparkan tentang Penyakit Leptospirosis diantaranya cara penularan dan gejala penyakit serta penatalaksanaannya. Abbas tidak lupa mengajak seluruh lintas sektor untuk bersinergi dan berkolaborasi serta terlibat aktif dalam pencegahan penyakit leptospirosis. Harapannya penularan penyakit Leptospirosis tidak terjadi di Wilayah Pelabuhan Laut Makassar. (ABZAN)

KOMENTAR

Tinggalkan Pesan