Giat Sehat dan Bugar Bersama Stakeholder, KKP Kelas I Makassar Wilker Parepare Laksanakan Rockport
Parepare, 7 Februari 2023. Dalam rangka memperingati Hari Karantina Kesehatan Nasional tanggal 18 Januari 2023 dan Bulan K3 Nasional tanggal 12 Januari - 12 Februari 2023 KKP Kelas I Makassar Wilayah Kerja Pelabuhan Parepare bersinergi dengan PT. Pelindo (Persero) Regional 4 Parepare melaksanakan rangkaian kegiatan yaitu tes kebugaran jasmani metode Rockport dan senam bersama bagi lintas sektor dan stakeholder Pelabuhan Parepare yang dilaksanakan pada hari Selasa, 7 Februari 2023, bertempat di Kompleks Pelabuhan Cappa Ujung Kota Parepare.
Tes Kebugaran adalah elemen dasar untuk menilai ketahanan dan kekuatan fisik seseorang. Melakukan tes kebugaran sangat baik untuk menilai sekaligus meningkatkan kinerja jantung, paru-paru dan otot. juga bertujuan untuk mengetahui tingkat kebugaran jantung dan paru individu berdasarkan jenis kelamin dan kelompok umur serta mengukur tingkat kebugaran seseorang dengan mengukur volume konsumsi oksigen seseorang saat latihan dan kapasitas maksimum (VO2 Maks). VO2 Maks adalah oksigen maksimal yang dapat digunakan oleh tubuh manusia untuk melakukan aktivitas yang intensif. Biasanya VO2 Maks dinyatakan dalam satuan liter per menit atau mililiter/menit/kgBB.
Tes kebugaran akan mengukur volume oksigen yang dikonsumsi seseorang dan juga kasipasitas maksimumnya (VO2 Maks). Tentu saja semakin besar volume oksigen yang dikonsumsi, maka akan semakin bugar seseorang. Semakin tinggi kapasitas maksimum (VO2 Maks) maka akan semakin bagus atau bugar seseorang.
Tes kebugaran jasmani dilakukan dengan metode Rockport yaitu lari kecil sejauh 1.6 Kilo Meter, metode ini dipilih karena memiliki beberapa keunggulan antara lain mudah dilakukan, tidak memerlukan alat khusus, aman bagi orang dengan resiko penyakit, dapat dilakukan secara individu ataupun kelompok serta dilakukan sesuai dengan kemampuan. Kegiatan ini melibatkan seluruh lintas sektor dan lintas program serta stakeholder Pelabuhan Parepare yaitu Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Parepare, PT. Pelindo (Persero) Regional 4 Parepare, Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Parepare, Stasiun Karantina Pertanian Parepare, Polsek KPN Parepare, Dinas Kesehatan Kota Parepare, Puskesmas Madising Na Mario, Poltekkes Makassar dan agen perusahaan pelayaran yaitu PT. Pelni Cabang Parepare, PT. Pertamina TBBM Parepare, PT. Dharma lautan Utama Cabang Parepare, PT. Jembatan Nusantara Cabang Parepare, PT.Citra Niaga Mandiri Parepare, PT.Bunga Teratai Parepare serta PT. Panca Merak Samudera Parepare.
Kegiatan rokcport dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Makassar Bapak Agus Jamaludin, SKM, M.Kes. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada PT. Pelindo (Persero) Regional 4 Parepare yang menginisiasi kegiatan ini bersama tim KKP Kelas I Makassar Wilker Parepare dan seluruh panitia pelaksana pengukuran kebugaran metode rockport.
Sementara itu GM PT. Pelindo (Persero) Regional 4 Parepare yang diwakili oleh Manager SDM dan Umum Ibu Aprianti SE juga sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan rockport ini karena baru pertama kali dilaksanakan di Pelabuhan Parepare.
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Parepare dalam hal ini diwakili oleh Kasie Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli Bapak Abdul Latif Sarjono SE, M,Si sangat mendukung kegiatan ini dan mensupport untuk sinergitas antar instansi dan stakeholer di Pelabuhan Parepare serta menunjang kondusifitas masyarakat pelabuhan secara umum dan secara khusus membuat cipta kondisi pelabuhan dan insan maritim sehat.
Sebanyak 108 orang peserta mengikuti kegiatan tersebut
terdiri dari 63 orang laki-laki dan 45 orang perempuan. Setelah selesai melakukan tes kebugaran rockport
para peserta diperiksa tekanan darah, serta detak jantungnya oleh dokter yang
sudah disiagakan.
Berikut rangkuman hasil tes kebugaran metode rockport di pelabuhan Parepare
1. Kebugaran Baik : 12 Orang (11,11 %)
2. Kebugaran Cukup : 59 Orang (54,63 %)
3. Kebugaran Kurang : 36 Orang (33,33%)
4. Kebugaran Kurang Sekali : 1 Orang (0,93%)
Sub Koordinator Sub Substansi Pencegahan dan Pelayanan Kesehatan, Hj. Jumuriah menyampaikan bahwa kegiatan pengukuran Rockport rutin dilakukan tiap tahun dan pelaksanaannya bersamaan dengan momentum peringatan Bulan K3 Nasional yakni 12 Januari-12 Februari 2023, serta hari Karantina Kesehatan tanggal 18 Januari 2023
Ketua tim pelaksana pengukuran kebugaran, dr. Abbas Zavey Nurdin merincikan tahapan teknis pelaksanaan rockport, yaitu:
1. Peserta yang telah mengisi formulir PARQ akan dicek ulang oleh tim skrining serta pengukuran ulang tekanan darah. Kuesioner PARQ adalah metode pemeriksaan prapartisipasi yang digunakan sebelum melakukan pengukuran kebugaran,
2. Jika dinyatakan layak maka peserta akan diberikan nomor dada dan dicatat namanya pada formulir tes rockport, dimana tiap regu terdiri atas 10 orang,
3. Selanjutnya peserta melakukan pemanasan dipandu instruktur selama 5-10 menit,
4. Peserta diberi penjelasan tentang rute dan cara pelaksanaan pengukuran harus berjalan sesuai dengan kemampuan,
5. Petugas pencatat waktu menghitung waktu keberangkatan peserta menggunakan stopwatch,
6. Peserta berjalan cepat sepanjang 1,6 km kemudian dihitung waktu tempuh peserta dan dicatat dalam formulir tes rockport.
7. Waktu tempuh peserta dikonversi dengan tabel VO2 Max dan tabel tingkat kebugaran berdasarkan kelompok umur dan jenis kelamin akan menunjukkan tingkat kebugaran peserta.
8. Pemberian surat keterangan hasil kebugaran, selain itu juga dituliskan metode dan dosis latihan yang diperlukan peserta untuk meningkatkan dan atau mempertahankan kebugarannya.
Pada kesempatan pengukuran kebugaran dengan metode rokport tahun ini, tim pembimbing kesehatan kerja memperkenalkan aplikasi SIPGAR. SIPGAR merupakan aplikasi pencatatan pemeriksaan kondisi fisik seseorang yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu menggunakan metode Rockport. Aplikasi ini dirilis oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sejak Januari 2021 dan bisa didownload pada smartphone. Dengan aplikasi SIPGAR bisa memudahkan seluruh masyarakat untuk bisa menjaga kebugaran secara mandiri.(Atik Manda).