KUNJUNGAN KERJA BAPAK MENTERI KESEHATAN RI KE KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS I MAKASSAR
Kementerian
Kesehatan RI saat ini tengah melaksanakan pembangunan Rumah Sakit Unit Pelayanan
Terpadu (UPT) Vertikal di Makassar yang diarahkan sebagai center of excellence pelayanan jantung, stroke, dan kanker yang
berlokasi di Centre Point Of Indonesia
Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi
Selatan. Menteri Kesehatan RI Bapak Budi G Sadikin melakukan kunjungan kerja ke
Makassar pada tanggal 31 Januari 2023 untuk melakukan peletakan batu pertama
(Ground Breaking) yang menandai dimulainya pembangunan RS tersebut.
Menteri
Kesehatan setibanya di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar
langsung menuju ke RS Unhas untuk melakukan peninjauan pembangunan gedung baru
dan fasilitas pendukung. Gedung tersebut selesai dibangun pada tahun 2022 dan berada
di kompleks RS Unhas yang berdampingan dengan RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo.
Gedung yang dilengkapi dengan peralatan medis yang canggih dan modern tersebut
akan segera difungsikan sebagaimana mestinya.
Selesai
melakukan kunjungan ke RS Unhas, Menkes beserta rombongan menuju Kawasan Center Point of Indonesia untuk
melakukan peletakan batu pertama (Ground
Breaking) Pembangunan RS UPT Vertikal Makassar. Turut hadir dalam acara
tersebut, Gubernur Sulawesi Selatan Bapak Andi Sudirman Sulaiman, ST, Anggota
DPR RI Ibu Hj. Aliyah Mustika Ilham, SE, Kepala Kejaksaan Tinggi, Kapolda
Sulsel, Walikota Makassar dan pejabat di lingkungan Kementerian Kesehatan dan
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Bapak
Menkes dalam sambutannya mengatakan bahwa RS Vertikal ini bukan hanya melayani
masyarakat Sulawesi Selatan tetapi seluruh masyarakat Indonesia terkhusus dari
kawasan timur Indonesia. Menkes menitipkan kepada Pak Gubernur agar RS ini bisa
selesai sebelum masa jabatan Presiden Jokowi berakhir dan menjadi pusat
pelayanan kesehatan dengan kualitas yang paling baik di Indonesia Timur.
Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris
Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes, dr. Sunarto, dalam laporan pelaksanaan pembangunan RS menjelaskan
bahwa luas lahan yang akan digunakan
sekitar 6,2 hektare. Sementara luas bangunannya mencapai 144.279 meter persegi
dengan dilengkapi tiga tower serta akan diselesaikan dalam waktu dua
tahun. Ketiga tower tersebut
diperuntukkan bagi penyakit kanker, otak dan jantung. Selain itu akan disiapkan
juga gedung untuk penelitian. RS ini kata Sunarto akan dibangun 12 lantai,
dengan menggunakan anggaran sekitar Rp1,4 triliun.
Setelah acara peletakan batu
pertama, Menkes melakukan silaturrahmi ke rumah Bapak Jusuf Kalla (JK) yang terletak
tidak jauh dari lokasi pembangunan RS. Menkes diterima langsung oleh Bapak JK
dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla.
Agenda kunjungan kerja Menkes
berikutnya adalah ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Makassar. Dalam
kunjungan ke KKP, Menkes meninjau ruangan layanan vaksinasi internasional. Kepala
KKP Kelas I Makassar, Bapak Agus Jamaluddin, saat mendampingi Bapak Menkes
melaporkan kegiatan KKP Kelas I Makassar tahun 2022 dan 2023 yang terangkum
dalam dashboard laporan harian yang ditampilkan di ruang tunggu layanan. Jumlah
pengawasan alat angkut datang dari domestik (kapal dan pesawat) :47.419
kapal/pesawat. Alat angkut domestik yang keluar sebanyak 47.325 kapal/pesawat.
Jumlah alat angkut internasional datang sebanyak 462 kapal/pesawat. Jumlah
kedatangan orang domestik sebanyak 4.713.914 orang dan kedatangan internasional
sebanyak 99.533 orang. Jumlah layanan vaksinasi meningitis sebanyak 26.321
orang dan layanan vaksinasi Covid 19 sebanyak 7.119 orang. Data pengawasan alat
angkut dan orang serta layanan vaksinasi tersebut berasal dari 17 pelabuhan dan
bandara dalam wilayah kerja KKP Kelas I Makassar.
Selanjutnya Menkes meninjau
beberapa ruangan kerja pegawai, ruangan laboratorium, ruang kerja kepala, kemudian
memberikan arahan di ruangan rapat pimpinan sekaligus istirahat sejenak sebelum
ke bandara untuk kembali ke Jakarta. Menkes berpesan agar sarana dan prasarana
yang besar ini dapat dirawat dengan baik untuk memberikan layanan publik yang
terbaik kepada masyarakat pengguna jasa.
Di akhir sesi, Menkes beserta
rombongan melakukan foto bersama dengan pimpinan dan seluruh pegawai KKP kelas
I Makassar (NIRWAN).