BBKK Makassar Bersama Institusi Pendidikan Lakukan Pengabdian Masyarakat
Makassar. Instalasi Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Makassar, yang dibentuk sejak 5 tahun yang lalu
tepatnya pada tanggal 1 Oktober 2019, dan sampai saat ini telah bekerjasama
dengan 49 Program Studi dari 18 perguruan tinggi
yang ada di tiga provinsi yaitu Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tengah. Selain
kerjasama di Bidang Pendidikan, BBKK Makassar dan institusi pendidikan juga
melaksanakan dua dari tiga Tridarma perguruan tinggi lainnya
yaitu Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.
Dalam menyambut 5 tahun berdirinya Instalasi Diklat, pada hari jumat tanggal 1 November 2024, BBKK
Makassar melaksanakan pengabdian masyarakat berupa Penyuluhan Kesehatan,
Pemeriksaan serta Pengujian Kesehatan di Akademi Maritim Indonesia – Akademi
Ilmu Pelayaran Indonesia (AMI AIPI) Makassar yang beralamat di Jl. Gatot
Subroto Baru No 54 Makassar. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berkerja sama
dengan Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (FK UMI) dan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas
Islam Negeri Alauddin Makassar (FKIK UINAM).
Pengabdian masyarakat diawali dengan penyuluhan
kesehatan terkait standar penilaian kesehatan pelaut serta pentingnya menjaga
kesehatan pelaut untuk meningkatkan produktifitas demi kemajuan bangsa dan
negara. Penyuluhan ini disampaikan oleh Kepala Instalasi Diklat dr. Abbas Zavey
Nurdin, Sp.Ok.,MKK kemudian dilanjutkan dengan Pengujian Kesehatan.
Kegiatan pemeriksaan dan pengujian kesehatan
dipimpin oleh Sekretaris Diklat dr. Hj. Fitriah Djayalangkara dibantu oleh Mahasiswa Program Profesi Dokter dari FK UMI dan FKIK UINAM,
dan berhasil menyasar 40 Taruna dan Taruni AMI AIPI Makassar semester satu.
Direktur AMI AIPI Makassar, Andi Muhammad Yani,
ST, MM menyampaikan terima kasih kepada Tim BBKK Makassar dan seluruh pihak yang terlibat pada pengabdian masyarakat ini.
Andi juga menyampaikan harapan pemeriksaan dan pengujian kesehatan ini dapat
dilaksanakan lagi untuk taruna taruni serta staf yang belum melakukan
pemeriksaan.
Sementara itu Kepala Balai Besar Kekaranatinaan
Kesehatan Makassar Agus Jamaludin, SKM, M.Kes yang dihubungi terpisah menyampaikan dukungan atas kegiatan-kegiatan instalasi diklat. Agus juga memberikan
apresiasi dan semangat kepada tim instalasi diklat atas perjuangan yang telah
dilaksanakan. Abbas