| Selamat datang di zona integritas KKP Kelas I Makassar | | Wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani | | Dilarang memberikan suap / gratifikasi dalam bentuk apapun | | Laporkan bila ada permintaan gratifikasi melalui menu WBS pada website ini | | Untuk kemudahan tentang informasi pelayanan KKP Makassar anda dapat mengakses pada menu SIMPEL-TA pada website ini atau whatsapp chatbot di link ini https://wa.link/dkf0b7 | | Wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani | | Selamat datang di zona integritas KKP Kelas I Makassar | | Wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani | | Dilarang memberikan suap / gratifikasi dalam bentuk apapun | | Laporkan bila ada permintaan gratifikasi melalui menu WBS pada website ini | | Untuk kemudahan tentang informasi pelayanan KKP Makassar anda dapat mengakses pada menu SIMPEL-TA pada website ini atau whatsapp chatbot di link ini https://wa.link/dkf0b7 | | Wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani |



EVALUASI PENYELENGGARAAN KESEHATAN HAJI EMBARKASI DEBARKASI MAKASSAR (UPG) TAHUN 1443 H / 2022 M


Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Makassar telah menyelenggarakan pertemuan evaluasi penyelenggaraan kesehatan haji embarkasi debarkasi Hasanuddin Makassar (UPG) tahun 1443 H / 2022 M pada tanggal 09-11 November 2022 bertempat di Hotel Ibis City Center Makassar Jl. Maipa No. 8 Makassar. Pertemuan tersebut dihadiri sebanyak 74 peserta yang berasal dari Dinas kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat 2 orang, Dinas Kesehatan kabupaten/kota se Sulselbar 31 orang, RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo, Kanwil Kementerian Agama, UPT Asrama Haji masing-masing 1 orang, BTKL PP Kelas I Makassar 3 orang, dan KKP Kelas I Makassar 25 orang serta KKP Wilayah Timur lainnya seperti KKP Manokwari, KKP Jayapura, KKP Ternate, KKP Kendari dan KKP Gorontalo.


Evaluasi Penyelenggaraan Kesehatan Haji Embarkasi Hasanuddin Makassar (UPG) Tahun 2022 merupakan upaya dari Kementerian Kesehatan dalam hal ini KKP Kelas I Makassar dalam memberikan pelayanan, pembinaan dan perlindungan kesehatan bagi Jemaah haji, untuk mengevaluasi hasil yang telah dicapai dari kegiatan penyelenggaraan kesehatan haji yang telah dilaksanakan, untuk mendukung tercapainya peningkatan mutu pelayanan kesehatan bagi Jamaah haji di tahun – tahun mendatang.


Nirwan, SKM, M. Kes selaku ketua panitia dalam laporannya menyampaikan bahwa pelaksanaan penyelenggaraan operasional kesehatan haji tahun 1443H / 2022 M telah selesai dilaksanakan dengan baik dan sukses. embarkasi haji dimulai pada tanggal 16 Juni 2022 sampai dengan tanggal 02 juli 2022, debarkasi haji dimulai tanggal 28 Juli 2022 sampai tanggal 13 agustus 2022. Sebelum penyelengaraan embarkasi telah dilakukan persiapan pendahuluan antara lain : pemeriksaan pendahuluan asrama haji dan flight catering, uji kelaikan fisik jasaboga, test meal katering, kursus dan pemeriksaan kesehatan penjamah makanan, pendampingan vaksinasi meningitis di kabupaten kota, pertemuan koordinasi terkait dan fogging asrama haji menjelang pelaksanaan embarkasi haji.


Pada saat embarkasi haji dilakukan kegiatan : pemeriksaan laik terbang jemaah, screening vaksinasi meningitis dan covid, screening Covid 19. Pelayanan kesehatan berupa rawat jalan, observasi, rujukan. Selama operasional haji juga diselenggarakan upaya pengendalian risiko lingkungan berupa : fogging, spraying, pemeriksaan sampel makanan, sampel air dan pengawasan sanitasi lingkungan dan bangunan.


Penyelenggaraan debarkasi haji dilaksanakan dengan melakukan upaya kekarantinaan kesehatan, pemeriksaan screening suhu tubuh terhadap seluruh jemaah yang tiba dan pemeriksaan Covid 19 dengan test antigen. Selain itu dilakukan layanan kesehatan termasuk layanan vaksinasi boster bagi jemaah haji yang belum dilakukan dan kegiatan pengendalian risiko lingkungan serta pelaporan kegiatan.


Diakhir laporannya, Nirwan menyampaikan bahwa tujuan pertemuan ini adalah terindentifikasinya masalah dan hambatan dalam penyelenggaraan kesehatan haji di embarkasi dan debarkasi Makassar tahun 1443 H / 2022 M dan tersususnnya rencana tindak lanjut terhadap penyelesaian masalah dalam penyelenggaraan kesehatan haji di embarkasi dan debarkasi Makassar.



Sambutan dari Kepala KKP Kelas I Makassar Bapak Agus Jamaludin, SKM, M. Kes melaporkan bahwa pada saat embarkasi haji, jumlah jemaah haji yang diperiksa dan diberangkatkan sebanyak 6.779 orang. Jemaah tersebut berasal dari 7 provinsi yaitu Provinsi Sulawesi Selatan 3.380 orang (49,86%), Sulawesi Tenggara 929 orang (13,70%), Sulawesi Barat 669 orang (9,87%), Maluku Utara 495 orang (7,30%), Maluku 494 orang (7,29%), Papua 486 orang (7,17%) dan Papua Barat 326 orang (4,81%). Khusus jemaah haji asal Provinsi Gorontalo sebanyak 447 orang diperiksa di EHA Gorontalo. Jemaah diterbangkan dengan Pesawat Garuda Indonesia yang terbagi dalam 19 kelompok terbang.


Jumlah jemaah haji dengan risiko tinggi sebanyak 4.700 orang (69,33%) dan sisanya 2.079 orang (30,67%) masuk dalam kategori jemaah sehat. Proporsi jemaah risiko tinggi adalah usia lanjut lebih dan sama dengan 60 tahun dengan penyakit 809 orang (11,93%), usia lebih 60 tahun tanpa penyakit 209 orang (3,08%) dan kurang 60 tahun dengan penyakit 3.682 (54,31%).


Jumlah jemaah yang dirujuk pada masa operasional embarkasi sebanyak 17 orang dan observasi sebanyak 18 orang. Selama operasional haji juga diselenggarakan upaya pengendalian risiko lingkungan berupa : fogging, spraying, pemeriksaan sampel makanan, sampel air dan pengawasan sanitasi lingkungan dan bangunan.


Penyelenggaraan debarkasi haji dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan screening suhu tubuh terhadap seluruh jemaah yang tiba dan pemeriksaan Covid 19 dengan test antigen. Jumlah jemaah haji yang diperiksa sebanyak 6.773 orang. Jemaah yang terdeteksi memiliki suhu lebih besar 380C sebanyak 2 orang dan jemaah positif Covid 19 hanya 1 orang. 


Layanan kesehatan selama debarkasi haji sebanyak 47 orang yang dilakukan observasi dan rawat jalan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 4 orang (8,51%) dilakukan rujukan ke rumah sakit untuk mendapatkan pelayanan kesehatan lebih lanjut. Layanan vaksinasi boster untuk Covid 19 juga dilakukan terhadap jemaah saat debarkasi haji. Jumlah jemaah yang dilakukan vaksinasi boster sebanyak 96 orang.


Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan bahwa pelaksanaan haji tahun 2022 sukses dalam penyelenggaraannya. Jumlah kematian hanya 3 orang (0,004%), terbaik dalam 10 tahun terakhir ini. Tantangan penyelenggaraan kesehatan haji tahun 2022 adalah ancaman pandemi Covid 19. Sejumlah persyaratan kesehatan harus dipenuhi yaitu kewajiban vaksinasi Meningitis meningococcus, vaksin lengkap Covid 19 dan kepatuhan terhadap pelaksanaan protokol kesehatan. Kondisi cuaca mikro di Arab Saudi sangat ekstrim dan sangat berbeda dengan kondisi cuaca mikro di tanah air. Selain itu pada tahun ini dilakukan pengurangan tenaga kesehatan yang menyertai jemaah di kloter. Dari sebelumnya 3 orang perkloter (dokter dan 2 perawat) menjadi 2 orang (dokter dan perawat). 


Kebijakan pembatasan usia 65 tahun berangkat haji memberikan dampak positif dalam pengelolaan penyelenggaraan kesehatan haji tahun 2022. Kondisi kesehatan jemaah relatif lebih baik dengan risiko tinggi kesehatan yang relatif kecil.  


Peningkatan pelayanan kesehatan haji menjadi suatu tuntutan yang harus diwujudkan sejalan dengan tingginya harapan masyarakat. Berbagai upaya terus dilakukan baik oleh pemerintah maupun masyarakat termasuk lembaga swadaya masyarakat dan kelompok profesi.



Narasumber dan materi dalam pertemuan ini yaitu :

1. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Bapak Drs. Khaeroni, M. Si, Penyelenggaraan haji embarkasi Makassar (UPG) tahun 2022 dan rencana pelaksanaan haji tahun 2023.

2. Zulkifly Hijaz, SE, Kepala UPT Asrama Haji; Dukungan UPT Asrama Haji dalam penyelenggaraan kesehatan embarkasi/debarkasi haji tahun 2022 dan rencana tahun 2023

3. Kepala KKP kelas I Makassar, Bapak Agus jamaludin, SKM, M. Kes; Evaluasi penyelenggaraan kesehatan haji di embarkasi dan debarkasi Hasanuddin Makassar (UPG) tahun 2022

4. Kepala Pusat Kesehatan Haji diwakili oleh Bapak dr. Indro Murwoko; Evaluasi penyelenggaraan kesehatan haji tahun 2022 dan kebijakan penyelenggaraan kesehatan haji tahun 2023

5. Praktisi kesehatan haji dr. H. Taufik Tjahjadi, SpS (dokter konsultan) ;Kasus-kasus emergency dalam penyelenggaraan kesehatan embarkasi dan debarkasi haji serta manajemen risiko jemaah haji usia lanjut.

6. Ketua PP PERDOKHI Dr. Dr. Muh. Ilyas, SpPD ; Mewujudkan jemaah haji sehat, tinjauan syarat istithoah kesehatan dan laik terbang jemaah haji.

7. Duty Manager Operasi dan Layanan PT. Garuda Indonesia Meiza Zenar Suratin ; Layanan penerbangan haji tahun 2022, tantangan dalam masa pandemi Covid.

8. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan diwakili oleh dr. Erwan Tri S, M. Kes; Evaluasi penyelenggaraan kesehatan haji di Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2022.

9. Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar diwakili oleh dr. A. Mariani, M.H. Kes; masalah dan tantangan penyelenggaraan kesehatan haji di Kota Makassar.

10. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng diwakili oleh Ibu Agustina Baharudin, SKM, M. Adm.Kes ; istithoah kesehatan haji dan surveilans pasca haji di Kabupaten Soppeng tahun 2022.

11. Koordinator Substansi PKSE diwakili oleh Ibu Hj. Nurmagfirah, SKM, M.Kes ; Surveilans pasca haji debarkasi Makassar tahun 2022 .



Setiap narasumber diberikan waktu untuk presentasi dan selanjutnya peserta memberikan tanggapan dan pertanyaan. Diskusi dan tanya jawab berlangsung seru hampir setiap sesi. Pada akhir kegiatan peserta diminta memberikan masukan berupa permasalahan yang terjadi di lokus masing-masing dan usul pemecahan masalah. Hasil rumusan pemecahan masalah yang layak laksana dijadikan sebagai rencana tindak lanjut yang akan disampaikan kepada pihak-pihak terkait. (nirwan)   

KOMENTAR

Tinggalkan Pesan